Seiring dengan kemajuan ilmu dan
teknologi banyak hal yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Mulai dari
munculnya telepon rumah, sistem GSM, CDMA, dan mungkin yang baru booming
akhir-akhir ini adalah handphone dengan teknologi yang mendukung untuk aplikasi
email layaknya microsoft outlook dalam PC mupun laptop (red: Blackberry).
Sebenarnya penulis tidak akan memaparkan secara panjang lebar tentang hal-hal
yang telah disebutkan tadi, namun pada postingan kali ini penulis akan coba
memaparkan sedikit demi sedikit tentang istilah-istilah yang akan sering kita
dengar dalam dunia ICT (Information and Communication Technology). Lebih
jelasnya simak di bawah ini.
Pernahkah teman-teman mendengarkan kata
bandwith? Mungkin teman-teman sudah tidak asing lagi dengan kata ini. Banyak
sekali kata ini akan kita temui jika berbicara tentang teknologi komunikasi.
Misalkan saja, bandwith untuk untuk download sebesar sekian kbps, atau bisa
juga bandwidth sistem GSM sebesar 25 MHz, dan lain sebagainya. itu tadi adalah
beberapa contoh penyebutan istilah bandwidth dalam kehidupan sehari-hari.
Namun, sebenarnya bandwidth itu apa sih?
Pada dasarnya bandwidth merupakan suatu
beda frekuensi antara frekuensi cut-off atas dan juga frekuensi cut-off bawah.
Trus, frekuensi cut-off tuh apa ya? Nah, yang dimaksud dengan frekuensi cut-off
adalah nilai frekuensi saat daya daya turun menjadi setengah dari daya inputnya
atau turun 3 dB. Untuk memperjelas maksud dari pengertian di atas, silahkan
perhatikan gambar di bawah ini
contoh bandwidth
Dalam gambar di atas, bandwidth di
notasikan dengan huruf B, di mana bandwidth (B) merupakan selisih antara fH dan
fL atau B = fH – fL, kemudian frekuensi cut-off atas dinotasikan dengan fH dan
frekuensi cut-off bawah dinotasikan dengan fL. Dan satuan bandwi dth untuk yang satu ini menggunakan satuan
Hertz.
Tapi, untuk menyebutkan nilai bandwith
dalam dunia telekomunikasi yaitu dengan bps (bit per second), bisa juga dengan
kbps (kilo bps), Mbps (Mega bps), Gbps (Giga bps), dst. Sepertinya terpaksa
harus menjelaskan. Sebenarnya cukup panjang juga kalau mau mengerti secara
detail tentang penggunaan istilah ini, namun akan saya coba untuk
meringkasnya.
Bandwidth yang satu ini terkait dengan
dua variabel lagi modulasi dan juga source coding. Modulasi itu pengertiannya
adalah menumpangkan suatu sinyal informasi ke dalam suatu sinyal carrier.
Barang yang akan dikirim dari suatu tempat ke tempat yang lain, tentu saja
barang itu akan aman jika dimasukkan ke dalam mobil pengangkut barang (ex: truk,
mobil box, dll) daripada barang tersebut dibiarkan menggelinding hingga ke
tempat tujuan yang jaraknya cukup jauh. itulah prinsip modulasi yang dimaksud
dalam konteks ini. kaitan antara bandwith dengan modulasi.
Modulasi FSK
Source coding merupakan suatu pengkodean
pada suatu sinyal informasi yang masuk ke suatu sistem pengolahan informasi. Di
sini, sinyal informasi yang bersifat analog (ex: voice, video, dll) akan diubah
menjadi bentuk sinyal digital biner (1 dan 0), biasanya disebut dengan istilah bit-bit
biner.
Setelah sinyal informasi berubah menjadi
bit-bit biner, maka sinyal tersebut memerlukan suatu modulasi agar sinyal
informasi tersebut selamat saat dikirimkan ke tempat tujuan yang jaraknya cukup
jauh. Ditumpangkanlah sinyal informasi tersebut ke suatu sinyal carrier dengan
beragam cara modulasi (FSK, PSK, MSK, APK, dll) untuk menjaga agar sinyal
informasi tersebut tetap utuh hingga ke tujuan akhir. Dalam proses modulasi
tersebut ada mekanisme di mana bit-bit tersebut direpresentasikan menjadi suatu
simbol tertentu yang bertujuan untuk mengefektifkan dan memperbesar nilai
bandwidth saat pengiriman tersebut. Misalkan saja untuk modulasi QPSK, dua bit
dapat direpresentasikan menjadi suatu phasa tertentu, atau FSK dimana satu
frekuensi merepresentasikan satu bit, dan lain sebagainya. Sehingga bandwidth
dalam konteks ini adalah banyaknya data / bit biner yang dapat dikirimkan tiap
detiknya, atau kalau dibuat notasinya menjadi B = fc x L, di mana fc merupakan
frekuensi carrier sinyal dan juga L merupakan banyaknya bit yang dapat
direpresentasikan dalam satu simbol.
Apakah Bandwidth Sharing Itu?
Bandwidth yang
dipakai oleh pengguna layanan operator internet umumnya adalah
bandwidth internet yang dipakai secara bersama-sama(bandwidth sharing),
semakin banyak jumlah pelanggan internet di suatu operator, semakin besar pula
bandwidth sharing yang terjadi. Besarnya bandwidth yang diterima oleh pelanggan
saat memakai layanan dari suatu operator internet akan tergantung kepada jumlah
pengguna yang saat itu aktif menggunakan layanan internet secara bersamaan.ini
salah sati dari gambar tersebut :
Jumlah pelanggan internet yang aktif
secara bersamaan ada 10 orang, maka bandwidth yang akan diterima oleh setiap
pelanggan adalah 1/10 dari total bandwidth.
Jumlah pelanggan internet yang
aktif secara bersamaan ada 25 orang, maka bandwidth yang akan diterima oleh
setiap pelanggan adalah 1/25 dari totalbandwidth.
(Arti dan Pengertian Bandwidth)
– Bandwidth adalah besaran yang menunjukkan seberapa banyak
data yang dapat dilewatkan dalam koneksi melalui sebuah network. Lebar pita
atau kapasitas saluran informasi. Kemampuan maksimum dari suatu alat untuk
menyalurkan informasi dalam satuan waktu detik. Dikenal juga dengan perbedaan
atau interval, antara batas teratas dan terbawah dari suatu frekuensi gelombang
transmisi dalam suatu kanal komunikasi. Satuan yang digunakan Hertz untuk
sirkuit analog dan detik dalam satuan digital. Jalur lebar analog diukur dalam
unit Hertz (Hz) atau kitaran second. Jalur lebar digital pula merujuk kepada
jumlah atau volume data yang dilewatkan melalui satu saluran komunikasi yang
diukur dalam unit bit per second (bps) tanpa melibatkan gangguan. Istilah lebar
jalur (bandwith) sepatutnya tidak dikelirukan dengan istilah jalur (band),
seperti pada telepon tanpa kabel, contohnya beroperasi pada jalurn 800MMHz.
Lebar jalur ialah ruang yang digunakan pada jalur tersebut. Dalam komunikasi
tanpa wayar, ukuran atau lebar jalur salurannya memberi kesan kepada transmisi.
Sejumlah data yang mengalir melalui satu saluran sempit mengambil masa yang
lebih lama berbanding sejumlah data yang sama apabila mengalir menerusi satu
saluran yang lebih lebar.
Samakah Bandwidth dengan kecepatan?
Jawabannya: Bandwidth dengan kecepatan itu berbeda. Mari kita lihat sebagai berikut. Informasi dialirkan melalui berbagai media. Misalnya kita pilih kabel sebagai media. Sehingga informasi dialirkan melalui kabel tersebut. Karena informasi bisa dialirkan melalui kabel, kita bisa mengasumsikan kabel ini sebagai pipa tempat informasi disalurkan.
Jawabannya: Bandwidth dengan kecepatan itu berbeda. Mari kita lihat sebagai berikut. Informasi dialirkan melalui berbagai media. Misalnya kita pilih kabel sebagai media. Sehingga informasi dialirkan melalui kabel tersebut. Karena informasi bisa dialirkan melalui kabel, kita bisa mengasumsikan kabel ini sebagai pipa tempat informasi disalurkan.
Nah, bandwidth seperti diungkapkan di atas adalah kemampuan maksimum dari pipa untuk mengalirkan data dalam waktu satu detik. Sedangkan kecepatan, adalah jarak yang ditempuh dari suatu satuan waktu, misalnya dalam satu detik. Misalnya server anda terhubung melalui kabel telepon anda menghubungkan terhubung dengan modem ke Internet Service Provider (ISP) dengan bandwidth 56kbps. Semakin lebar bandwidth yang ada tentu data yang dilewatkan akan semakin besar.Saluran ini dibagi menjadi dua, Narrowband (jalur sempit) dan Wideband (jalur lebar).Lihat juga: Transmission, Digital data transmission, Full duplex, Half duplex, Narrowband, Parallel transmission, Simplex, Synchronous transmission, Wideband, dan broadband.
Pengertian lain dari Bandwidth (disebut juga Data Transfer atau Site Traffic) adalah data yang keluar+masuk/upload+download ke account anda. Contoh: Ketika anda menerima/mengirim email, asumsikan besarnya email yang diterima/dikirim adalah 4 KB, berarti secara teori, untuk bandwidth 1.000 MB (1.000.000 KB) anda bisa *kirim* 250.000 email atau berbagai variasi antara kirim/terima, misalnya 100.000 kirim, 150.000 terima. Ini hanya contoh untuk penjelasan bandwidth, pada kenyataannya, data yang keluar masuk ke account bisa datang dari pengunjung (yang mendownload halaman website ke PC-nya), atau anda upload gambar/file ke account dan sebagainya.
Bandwidth/Site Traffic dihitung per
bulan & bisa dilihat di Panel.
Jika anda mengenal Telkom Speedy, Bandwidth ini cara kerjanya sama dengan Kuota di Telkom Speedy. Hanya saja yang menjadi acuan bagi perhitungan kuota Telkom Speedy adalah data yang keluar/masuk ke PC/Modem ADSL anda, sedangkan di hosting acuannya adalah data yang keluar/masuk ke account.
Jika anda mengenal Telkom Speedy, Bandwidth ini cara kerjanya sama dengan Kuota di Telkom Speedy. Hanya saja yang menjadi acuan bagi perhitungan kuota Telkom Speedy adalah data yang keluar/masuk ke PC/Modem ADSL anda, sedangkan di hosting acuannya adalah data yang keluar/masuk ke account.
Kecepatan koneksi Internet yang
diperoleh dari ISP (Internet Service Provider)? Apakah sesuai dengan yang
disewa atau tidak. Pertanyaan seperti itulah yang kerapkali juga singgah
kepada saya. Apalagi dengan banyaknya layanan koneksi internet burstable
atau up to, menimbulkan penasaran yang makin besar bagi pelangan
internet, untuk mengetahui sebera besar kecepatan koneksi internetnya.
Sebenarnya mengukur kecepatan akses internet bisa dikatakan sederhana tetapi
ada beberapa parameter yang terkadang membuat rancu dan menimbulkan perdebatan.
Sehingga perlu dipahami ukuran – ukuran kecepatan akses internet.
Hal pertama yang perlu disepakai dalam
menentukan kecepatan akses internet adalah ukuran baku dalam menentukan
besaran badwidth yang disewa. Ukuran umum untuk menentukan bandwidth adalah bps (bit
per second) bukan byte per second. Misalnya
kita berlangganan 512 kbps (baca 512 kilo bit per second). Nilai 1
Bype = 8 bit, sehingga 512 kbps = 64 kBps. Sehingga
dengan besar bandwidth yang disewa sebesar itu kecepatan koneksi internet yang
kita peroleh dalam melakukan download adalah 64KBps.
Hal yang kedua adalah berapa besar
bandwidth yang disewa dari provider dan paket apa yang disewa. Ini
juga akan mempengaruhi hasil pengukuran kecepatan akses internet. Beberapa
paket yang lazim digunakan :
- Paket Dedicated rasio 1:1, Misal
pelanggan berkangganan internet dedicated 512kbps 1:1, maka Bandwidth 512 kbps
menjadi hak penuh satu pelanggan dan tidak dibagi dengan pelanggan lain.
- Paket Dedicated rasio 1:2, misal
pelanggan berlangganan internet dedicated 512 kbps 1:2, maka bandwidth 512 kbps
dipakai secara bersamaan untuk dua pelanggan. dua pelanggan bersaing
dalam menggunakan bandwidth 512 kbps. Semakin besar pembaginya semakin menurun
bandwidth yang diperoleh, namun semakin murah harganya.
- Paket Burstable atau Up to, sejumlah
bandwith dengan ukuran tertentu dibagi pakai untuk banyak pelanggan. Misal
paket Up to 1 Mbps. Satu pelanggan bisa memperoleh bandwidth sampai satu mega
bit per second, tetapi biasanya tidak ada garansi minimal bandwidth yang
diperoleh. Contoh paket ini adalah telkom speedy. Jadi jangan berharap
terlalu banyak memperoleh nilai ukur yang sebesar maksimal yang diberikan.
Kalau bisa sampai maksimal keuntungan bagi anda. Dengan lebih sering mengukur
kecepatan akses internet paket ini dapat memberikan gambaran rata-rata
kecepatan yang diperoleh.
Setelah beberapa hal diatas kita
mengerti dan fahami saatnya mengukur kecepatan internet. Seberapa jauh
kecepatan akses internet antara harapan dan kenyataan dapat dimengerti. Ada
beberapa cara yang bisa dilakukan, masing-masing cara memiliki kekurangan dan
kelebihan. Menurut saya pakailah beberapa cara dan lakukan dalam beberapa kali
pengukuran. Kesimpulan bisa diambil jika sudah dilakukan pengukuran beberapa
kali.
1. Test Download File yang cukup besar dari
beberapa server tertentu.
Melakukan test download merupakan cara
mengukur kecepatan akses internet yang simple dan cukup realible. Hasilnya dapa
t dilihat dengan melihat transfer rate pada pop-ip windows.
2. Tes speed Test dari server penyedia tool untuk
bandwidt testing,.
Pengukuran melalui speedtest.net bisa
memilih tujuan server untuk melakukan tes kecepatan bandwidth Hasilnya berupa
nilai kecepatan upload dan download, seperti gambar yang saya coba test ke
server di USA. Mengukur kecepatan akses internet dengan cara ini juga cukup
bagus.
3. Menggunakan Software-software pengukur Kecepatan.
Banyak software yang bisa dipakai untuk mengukur
kecepatan akses internet,contohnya adalah:
- DU Meter, berbayar tetapi bisa mencoba versi
trial.
3. Dengan Tool tester yang disediakan
oleh provider internet atau Volunter, Ada banyak penyedia Internet
Speed test server selain no 2 diatas, baik di dalam maupun diluar Indonesia.
Mengukur kecepatan akses internet dari server-server ini menunjukkan kualitas
link dari tempat anda ke Server tersebut. Bila kita berlangganan speedy dan
melakukan tes bandwidth ke server speedy bisa jadi hasilnya akan berbeda dengan
mengukur kecepatan akses internet di server lain.
EmoticonEmoticon